Search Results

Ada tiga jenis marmer putih yang paling populer yaitu marmer Statuario, Calacatta, dan Carrara. Ketiga jenis marmer tersebut memiliki tampilan yang cantik dan elegan. Marmer impor tersebut juga terkenal dengan harganya yang mahal. Jika dilihat sekilas dari penampilannya, jenis-jenis marmer tersebut terlihat mirip. Namun sejatinya ada beberapa perbedaan dari marmer Statuario, Calacatta dan Carrara. Berikut ini ulasan lengkap perbedaan marmer tersebut. Asal marmer Statuario, Calacatta dan Cararra Marmer Statuario, Calacatta dan Cararra berasal dari kawasan pertambangan marmer yang sama yang berada di Kota Carrara, Tuscany, Italia. Marmer Statuario ditambang dari pegunungan atau permukaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan tambang marmer Carrara dan Calacatta. Marmer jenis ini tersedia dalam jumlah terbatas. Namun permintaan marmer Statuario sangat tinggi. Area pegunungan marmer di Kota Carrara yang sangat luas menghasilkan marmer yang berbeda-beda. Selain Statuario, marmer Calacatta dan Carrara juga ditambang dari pegunungan tersebut di area pertambangan yang berbeda. Di Kota Cararra terdapat sekitar 600 area pertambangan marmer, tepatnya di di Apuan Alps atau pegunungan Apuan. Jumlah tambang ini sangatlah besar, jauh lebih besar dibandingkan dengan tambang marmer lain di seluruh dunia. Pola vein atau urat marmer Statuario merupakan jenis batu marmer eksklusif. Tampilan serta pola vein dari batu marmer ini sangat khas dengan pola berwarna abu-abu dan emas yang sangat menonjol. Pola vein yang tebal dan berani berbaur dengan pola lain yang lebih tipis. Kontras warna antara warna gelap dan terang pada marmer Statuario terlihat sangat jelas. Calacatta memiliki pola vein berwarna abu-abu dan emas dengan latar belakang warna putih. Marmer jenis ini tidak mengikuti pola linear dan hal ini memberikan tampilan yang lebih murni dan mewah. Dibandingkan marmer Carrara, marmer ini terbilang lebih berani dan menonjol dari segi pola vein. Jika dibandingkan dengan marmer Statuario, variasi warna Calacatta terbilang lebih banyak. Marmer Calacatta sendiri terbagi menjadi beberapa sub-kategori yang dibedakan berdasarkan kecenderungan warna dan pola. Terdapat marmer Calacatta Borghini dengan tampilan rustic dengan pola vein hitam atau abu-abu berpadu dengan warna coklat emas yang samar. Selain itu, terdapat juga marmer Calacatta Michelangelo yang lebih jernih dengan warna yang solid dan cocok dipergunakan sebagai entryway atau jalan masuk rumah. Carrara memiliki pola vein yang sangat lembut dan halus dengan tampilan paduan warna biru dan abu-abu. Dibandingkan dengan jenis marmer Statuario dan Calcatta, Carrara memiliki pola vein yang paling lembut. Aplikasi atau penggunaan marmer Marmer Statuario awalnya banyak dipergunakan untuk material pembuatan patung. Sedangkan saat ini, marmer Statuario banyak dipergunakan untuk area indoor seperti pada countertop dan backsplash di dapur, lantai, dinding di area perapian, dinding shower hingga vanity di kamar mandi. Marmer jenis ini tidak disarankan untuk dipergunakan di area outdoor. Marmer Calacatta dengan tampilan yang klasik cocok dipergunakan untuk area pemukiman ataupun area komersial. Marmer ini dapat dipergunakan sebagai lantai, countertop, dan juga backsplash. Marmer Carrara dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan. Beberapa patung dan monumen terkenal seperti the Pantheom, Michelengelo’ David, dan London’s Marble Arch terbuat dari marmer Carrara. Marmer ini juga dapat dipergunakan sebagai lantai, countertop, dinding panel, dan anak tangga. Baca juga: Marmer Fagetti Menghiasi Proyek-proyek Prestisius di Indonesia Ketersediaan Dari segi ketersediaannya di pasaran, marmer Carrara menduduki posisi pertama sebagai marmer yang tersedia dalam jumlah besar. Tambang yang menghasilkan marmer Carrara berjumlah lebih banyak dibandingkan tambang marmer Calcatta dan Statuario sehingga ketersedian marmer ini melimpah. Setelah itu, diikuti dengan Calacatta dengan ketersediaan cukup banyak. Terakhir, marmer Statuario dengan pasokan yang paling sedikit atau langka. Perawatan Dari segi perawatan, tidak ada perbedaan yang mendasar antara ketiga jenis marmer tersebut. Sebagai batuan marmer, ketiganya memiliki tingkat porosity yang serupa. Semua jenis marmer membutuhkan metode perawatan yang hampir sama. Mengingat sifatnya yang tidak tahan asam, maka permukaan marmer harus ditutup dengan pelindung khusus atau coating. Aplikasi coating perlu dilakukan secara berkala untuk menjaga tampilan marmer agar tetap terlihat kilau dan tidak ternoda. Memilih jenis marmer yang paling tepat Di antara jenis marmer Statuario, Cacatta dan Carrara, marmer apa yang paling tepat untuk Anda? Untuk menjawab pertanyaan ini, ada beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan. Pertimbangan pertama adalah dari segi harga. Dari ketiganya, marmer Carrara dipatok dengan harga paling terjangkau. Selain itu, pola warna yang halus dan menyebar membuat noda ataupun perubahan warna menjadi tidak terlalu terlihat. Namun bila budget tidak menjadi batasan, maka Anda bisa memilih marmer Calacatta atau Statuario. Pertimbangan kedua tentu saja dari selera masing-masing. Apabila Anda menyukai tampilan yang kontras dan berani, maka pilihannya adalah marmer Calacatta dan Statuario. Untuk tampilan warna yang lebih beragam, Calacatta adalah jawabannya. Namun bila Anda lebih menyukai tampilan permukaan dengan pola yang lembut dan tersebar, maka marmer Carrara merupakan pilihan yang tepat. Bila Anda masih ragu, maka pilihan terbaik adalah dengan melihat secara langsung potongan marmer yang tersedia. Anda bisa berkunjung ke supplier marmer untuk melihat dan membandingkan warna serta pola vein pada setiap jenis marmer. Hal ini akan memberikan gambaran lebih jelas tentang hasil akhirnya nanti. Harga marmer Statuario, Calacatta dan Carrara Aspek ketersediaan ini turut mempengaruhi harga dari masing-masing jenis marmer tersebut. Barang dengan ketersediaan yang paling banyak dipatok dengan harga yang lebih rendah. Jadi, bila diurutkan peringkat harga marmer yang paling rendah ke paling tinggi, adalah marmer Carrara, marmer Calacatta, dan marmer Statuario. Jadi di antara tiga jenis marmer tersebut, marmer Statuario yang paling mahal. Fagetti, supplier marmer Statuario, Calacatta dan Carrara terlengkap Apapun jenis batu marmer yang menjadi pilihan Anda, Fagetti adalah jawabannya. Perusahaan ini menyediakan jenis marmer Statuario, Calacatta dan Cararra dalam jumlah yang melimpah. Selain ketiga jenis marmer tersebut, Fagetti menyediakan lebih dari 200 jenis marmer putih lainnya. Bagi penyuka marmer putih, Fagetti adalah tempat yang wajib Anda datangi. Fagetti juga menyediakan beragam jenis batu alam lainnya seperti granit, travertine, onyx, sandstone, basalt dan lain-lain. Totalnya terdapat lebih dari 900 jenis batu alam yang dijual oleh Fagetti. Didukung dengan mesin dan teknologi mutakhir yang mampu bekerja super cepat dengan hasil yang presisi, Fagetti siap memenuhi apapun kebutuhan marmer Anda. Hubungi Kami

Batu granit merupakan salah satu batu alam dengan tampilan minimalis nan eksotis. Warnanya yang beraneka ragam terbentuk secara alami selama ratusan tahun. Bagi yang menginginkan keindahan warna dan corak yang tak lekang oleh waktu, batu granit bisa menjadi pilihan yang tepat. Sifatnya asam dengan tekstur agak kasar. Hal ini menjadikan batu granit kuat terhadap serangan cuaca ekstrim. Bongkahan batu granit berukuran besar sebelum diubah menjadi lembaran atau balok untuk keperluan bangunan. Batu granit memiliki daya tahan yang kuat, bahkan melebihi baja. Rata-rata kepadatannya mencapai 2,75 gram/cm3. Proses pembentukan batu granit dimulai dari bergeraknya magma ke bawah lapisan tanah. Pada saat itu, magma mengalami pembekuan akibat suhu udara yang rendah. Dilihat dari proses pembentukannya, batu granit tergolong dalam batuan beku dalam. Batu granit mudah ditemukan di sekitar gunung berapi. Batu granit yang tidak ditambang akan meleleh kembali akibat panas dari magma dan menghasilkan batu riolit. Teksturnya lebih halus dan berwarna terang. Granit kerap diincar masyarakat bukan hanya karena tampilannya, tapi juga karena ukurannya yang besar. Masyarakat pun dapat memperoleh dekorasi dari batu granit dalam ukuran sesuai keinginan tanpa sambungan. Ditambah lagi, batu granit itu kedap udara dan mudah dibersihkan dari noda. Warna-warna batu granit Pada hunian, batu granit umum diaplikasikan sebagai countertop, pelapis dinding, dan lantai outdoor. Apakah Anda berminat juga untuk menggunakan batu granit? Kalau begitu, inilah aneka warna batu granit untuk hunian Anda. Batu Granit Hitam Batu granit berwarna hitam adalah favorit masyarakat. Warnanya netral dan mudah dipadukan dengan warna lainnya. Tampilannya juga lebih elegan. Untuk gaya interior atau eksterior apa pun, batu granit warna hitam ini juaranya. Batu ini paling sering dijumpai sebagai lantai, countertop, dan backsplash. Baca Juga: Wajib Tahu! Do's and Don'ts Agar Keindahan Marmer Selalu Terjaga Selain digunakan untuk dekorasi hunian, batu granit warna hitam juga kerap dijadikan batu nisan. Pasalnya, batu ini tahan banting terhadap cuaca ekstrim dan terlihat kontras dengan tinta warna emas atau silver. Batu Granit Kebiruan Batu granit berikutnya memiliki warna kebiruan. Mengapa kebiruan? Karena warna dasarnya adalah hitam. Namun ada serpihan berwarna perak yang membuatnya berkilau dan terlihat seperti biru. Batu granit ini tergolong mahal. Tidak heran, warnanya cantik dan keberadaannya cukup langka. Batu granit yang satu ini paling cocok dijadikan elemen dekorasi rumah. Misalnya headboard ranjang atau pahatan. Lalu diberikan pencahayaan warna putih atau kuning temaram supaya tampil lebih dramatis serta elegan. Baca Juga: Kini Beli Marmer Fagetti Bisa Online Batu Granit Putih Batu granit berwarna putih adalah jenis yang paling banyak ditemukan pada pertambangan. Harganya lebih murah dibandingkan granit warna lain. Karena harganya murah dan jumlahnya ada banyak, tidak jarang batu granit putih dibubuhkan pewarna untuk memenuhi permintaan pembeli. Terutama warna hitam yang banyak diminati. Daya tahan batu granit putih juga sangat kuat. Batu granit yang satu ini paling umum diaplikasikan sebagai pelapis lantai, pelapis dinding, meja, kursi taman, dan patung. Jika ingin memadukannya dengan material lain seperti besi dan batu kali, batu jenis ini adalah pilihan yang tepat. Batu Granit Cokelat Batu granit cokelat kerap dijadikan lantai bangunan. Warnanya netral dan cocok disandingkan dengan aneka material furniture. Misalnya furniture kayu dan besi. Warna batu granit cokelat ini menjadi andalan untuk bangunan bergaya klasik dan Mediterania. Selain netral, warna batu granit cokelat ini mengingatkan kita kepada warna tanah. Suasana hunian pun semakin alami dan terasa sejuk. Digunakan untuk area interior atau eksterior, sama cantiknya. Batu Granit Emas Batu granit memang dapat menciptakan kesan mewah, tapi yang warnanya emas lebih mewah lagi. Jenis yang satu ini cocok untuk menghiasi ruangan berukuran kecil. Sifatnya yang terang mampu menjadikan ruangan tersebut terasa lebih lapang. Tapi, tidak ada salahnya juga digunakan pada ruangan berukuran luas. Mau dijadikan countertop, lantai, pelapis pilar, atau perpaduan pelapis dinding, sesuaikan saja dengan selera Anda. Batu Granit Hijau Batu granit berwarna hijau cenderung memiliki tone yang gelap. Oleh karena itu, batu granit warna hijau lebih sering digunakan untuk elemen dekorasi atau furnitur dengan permukaan berukuran sedang. Dengan demikian, ruangan tidak terlihat sumpek dan gelap. Misalnya pilar, niche, wastafel, dan pinggiran bak mandi. Batu granit warna hijau ini akan tampil semakin cantik dengan tambahan aksen berupa garis emas. Apabila ingin menggunakan batu granit hijau pada interior bergaya Victoria, pastikan untuk membubuhkan ukiran pada bagian aksennya. Interior pun akan terlihat elegan. Batu granit warna hijau juga cocok dipadukan dengan elemen kayu supaya kesan naturalnya lebih sempurna. Baca Juga: Berkenalan dengan Onyx, Si Cantik Tembus Cahaya Tempat Membeli Batu Granit Aneka Warna Batu granit harganya mahal dan bisa bertahan dalam waktu lama. Oleh karena itu, pemilihan batu granit untuk hunian perlu dilakukan dengan seksama. Pertama-tama, tentukan dulu desain hunian yang Anda inginkan. Misalnya Victoria, minimalis, Mediterania, atau lainnya. Setelah memutuskan gaya desain, Anda bisa menyesuaikan dengan pilihan warna granit yang tadi sudah dibahas. Interior bergaya Victoria akan cocok menggunakan batu granit hijau, cokelat, emas, dan kebiruan. Sedangkan gaya minimalis cocok menggunakan batu granit apa pun, sesuaikan dengan selera Anda dan furnitur yang akan digunakan. Kalau gaya Mediterania paling cocok menggunakan batu granit warna cokelat dan emas untuk menonjolkan kesan natural. Berbekal kedua panduan tadi, Anda pun bisa memulai pencarian batu granit untuk hunian. Pilihlah penjual yang memiliki kredibilitas tinggi, seperti Fagetti. Fagetti adalah perusahaan yang bergerak di bidang batu alam. Setidaknya ada 900 jenis batu alam, termasuk granit. Konsultasikan kebutuhan Anda dengan Fagetti dan bersiaplah untuk #CreateYourPerfection. Kami menyediakan aneka motif dan warna batu granit. Ukuran pun dapat disesuaikan dan potongannya presisi. Ini semua berkat penggunaan mesin high speed cutting. Urusan pemasangan dan perawatan tahunan pun bisa diserahkan kepada Fagetti sehingga Anda tidak repot memikirkannya. Keunggulan granit yang memiliki aneka warna dan tidak mudah menyusut atau pun memuai, tentu sangat menggiurkan. Jika sudah memasang granit tersebut pada hunian, rutinlah melakukan perawatan harian. Di antaranya membersihkan granit hanya menggunakan cairan pembersih khusus. Selain itu, segera keringkan dengan kain microfiber. Jangan dibiarkan mengering sendiri karena akan menimbulkan bercak air. Selamat memilih batu granit! Hubungi Fagetti via WhatsApp dengan klik link berikut ini: Kirim Pesan ke Fagetti.

Cladding identik dengan desain eksterior bangunan, khususnya dinding. Sebagian orang mungkin belum familiar dengan istilah cladding. Untuk itu, artikel ini akan membahas cladding, mulai dari pengertian, manfaat, hingga penggunaan dan rekomendasi pengaplikasiannya. Apa itu cladding? Cladding adalah pengaplikasian suatu bahan atau material di atas material lainnya untuk membuat lapisan atau struktur luar. Penerapan cladding biasanya digunakan untuk meningkatkan isolasi termal, ketahanan terhadap cuaca, dan juga untuk memperindah tampilan bangunan. Dinding adalah bagian dari bangunan yang umumnya dipasangi cladding untuk berbagai keperluan tersebut. Cladding sudah sejak lama diterapkan di rumah-rumah di Eropa dan Australia, dan juga sudah cukup sering digunakan di dalam negeri saat ini. Tujuan pemasangan cladding Pemasangan cladding adalah suatu teknik untuk membuat bangunan seolah memiliki pelindung, terutama dari cuaca. Sebagaimana diketahui, panas matahari, terpaan angin, serta tetesan air hujan adalah faktor-faktor yang dapat secara perlahan merusak bangunan. Dengan adanya cladding, bagian utama bangunan seperti beton, dinding akan lebih terlindungi dari hal-hal tersebut. Selain itu, cladding juga dapat dijadikan sebagai kontrol suara baik ke dalam maupun ke luar banguan. Baca juga: Wujudkan Rumah Mewah dan Berkelas dengan 5 Tips Ini! Cara kerja cladding Sebenarnya, bahan yang akan dijadikan material cladding tidaklah harus memiliki ketahanan terhadap air atau angin karena fungsinya hanya sebagai pengontrol. Pada pemasangannya, struktur utama bangunan, misalnya beton, akan diberi jarak dengan material cladding dengan menggunakan teknik tertentu. Rongga yang dihasilkan tersebut akan menjadi tempat untuk menetes dan mengalirkan air hujan sehingga tidak terserap pada struktur bangunan. Selain itu, rongga tersebut juga berfungsi untuk mengurangi perpindahan panas dari material pada dinding asli bangunan. Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum memilih material cladding Dalam memilih material cladding, ada beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan, di antaranya adalah: Kualitas material Karena akan berada di struktur paling luar dari bangunan, material untuk cladding yang ideal tentunya harus memiliki ketahanan terhadap cuaca. Material tersebut haruslah cukup kuat untuk bertahan dari terpaan angin serta derasnya hujan. Selain itu, tidak menyerap panas, terutama bagi kita yang tinggal di daerah tropis. Ketahanan terhadap api Salah satu kendala yang kerap terjadi dalam penerapan cladding pada banguan adalah memperburuk terjadinya kebakaran. Hal ini disebabkan pemilihan material yang dapat cenderung mudah terbakar sehingga ketika kebakaran terjadi, hal ini jelas akan memperburuk keadaan dan mempercepat meluasnya api. Estetika Bagian yang tidak kalah penting dari penggunaan cladding adalah estetika. Sebagai bagian terluar dari bangunan, penerapan cladding pada dinding tentu saja menjadi hal yang secara langsung memberikan kesan dan keindahan desain pada bangunan Anda. Oleh karena itu, banyak sekali orang yang menggunakan batuan alam sebagai material, karena selain fungsional juga mengandung nilai seni tersendiri. Material terbaik untuk pembuatan cladding Ada sejumlah material yang dapat dipergunaan untuk cladding seperti vinyl, logam, kayu dan batu alam. Tapi dengan memperhatikan kualitas material, kekuatan dan estetika, material paling ideal untuk dijadikan bahan cladding adalah batu alam. Batu alam merupakan material yang tangguh dan bisa bertahan hingga ratusan tahun. Selain itu dari segi estetika, batu alam memiliki keindahan yang alami yang tak bisa diperoleh dari material lainnya. Batu alam juga cocok diterapkan untuk setiap bagian rumah, hingga ke bagian dapur dan bahkan kamar mandi. Nah, berikut adalah batu alam premium yang dapat meningkatkan keindahan banginan Anda. Marmer Marmer adalah batu alam yang terbentuk dari proses kristalisasi selama jutaan tahun dan menjadi batuan yang tidak hanya indah, namun juga tangguh. Sebagai material cladding, marmer jelas memenuhi sebagian besar ekspektasi yang diharapkan. Batuan ini tahan terhadap angin dan hujan, cenderung dingin dan tidak menyerap panas, serta tidak mudah terbakar. Granit Sama dengan marmer, granit juga merupakan batuan metamorf yang terbentuk melalui proses kristalisasi magma. Dari segi kekuatan dan ketangguhan, granit tidak perlu diragukan lagi karena rata-rata juga memenuhi semua aspek yang diperlukan dari material untuk pembuatan cladding. Selain itu, granit cocok untuk setiap sudut rumah Anda, mulai dari eksterior hingga interior bagian dapur dan kamar mandi pun, granit bisa diaplikasikan. Baca juga: Mitos-Mitos Seputar Penggunaan Granit untuk Interior Rumah Batu alam lainnya Selain marmer dan granit, batu alam lainnya yang juga sering digunakan sebagai material cladding adalah travertine, quartzite, limestone. Penggunaan ini juga semakin variatif karena batuan lainnya seperti serizzo, serpentine, beola, sandstone juga dapat digunakan. Tidak jarang pula cladding dibuat dengan mengkombinasikan jenis batuan alami yang berbeda. Baca juga: Elemen Dekorasi Wajib untuk Mempercantik Taman Tempat mendapatkan batu alam untuk material cladding Ada beragam jenis batu alam yang bisa dipergunakan sebagai material cladding. Anda dapat menemukan ratusan jenis batu alam terbaik di supplier terpercaya seperti Fagetti. Perusahaan ini menyediakan lebih dari 900 jenis batu alam terutama marmer, granit, travertine dan onyx yang dapat Anda pilih untuk material pembuatan cladding. Melalui #CreateYourPerfection, Fagetti berkomitmen untuk menghadirkan batuan alam untuk berbagai kebutuhan yang sesuai dengan preferensi Anda. Selain itu, Fagetti juga menyediakan jasa pemotongan dan pemrosesan dengan teknologi tinggi, instalasi hingga perawatan batu alam. Fagetti akan menjadi solusi atas segala kebutuhan batu alam Anda. Hubungi Fagetti via WhatsApp dengan klik link berikut ini: Kirim Pesan ke Fagetti.

Batu alam dapat dipergunakan sebagai lantai pada area outdoor. Namun, mengingat kondisi luar ruangan yang lebih banyak terpapar elemen alam seperti sinar matahari dan hujan, sangat penting bagi Anda untuk memilih batu alam yang mampu bertahan dalam kondisi tersebut. Dalam proses pencarian batu alam untuk area outdoor, perhatikan tingkat porosity yang mempengaruhi daya serapnya terhadap air. Batu alam dengan tingkat porosity yang rendah memiliki kemampuan dan daya tahan lebih tinggi terhadap air dan kelembapan udara. Proses perawatan batu alam tersebut juga perlu mendapat perhatian, sehingga Anda akan merasa lebih nyaman dan leluasa dalam menikmati waktu luang bersantai di taman atau halaman belakang rumah. Simak beberapa pilihan batu alam yang cocok untuk penggunaan di area outdoor berikut ini: Granit Di antara semua jenis batu alam lainnya, granit merupakan batu yang paling kuat, paling keras, dan juga batu dengan tingkat porosity yang paling rendah. Sifat granit yang tidak menyerap air dan mampu bertahan terhadap abrasi dan berbagai jenis elemen membuatnya sangat cocok dipergunakan sebagai batu alam di area outdoor. Tidak hanya itu, granit tersedia dalam berbagai pilihan warna, vein, dan pola sehingga memudahkan pemilik rumah untuk memilih granit yang sesuai dengan desain rumah dan selera masing-masing. Beberapa pilihan finishing untuk batu alam granit adalah polished, honed, flaming, dan leather/brushed. Masing-masing jenis finishing memberikan hasil akhir yang berbeda. Khusus untuk granit yang dipergunakan di area outdoor, jenis finishing yang disarankan adalah flaming dan leather. Kedua jenis finishing tersebut memberikan tekstur yang lebih kasar dan bergelombang pada permukaan granit sehingga membuatnya lebih anti selip. Marmer Marmer termasuk dalam jenis batu alam yang kuat dan tangguh sehingga dapat dipergunakan di area outdoor. Batu alam marmer terbentuk melalui proses yang melibatkan tekanan dalam suhu tinggi yang membuatnya kuat dan tahan lama. Namun, bila dibandingkan dengan granit, marmer terbilang lebih porous atau lebih menyerap air, dan juga lebih rentan terhadap noda, sehingga applikasi sealant untuk mencegah hal-hal tersebut merupakan perawatan yang wajib dilakukan. Untuk penggunaan outdoor, disarankan untuk menggunakan finishing yang membuat tekstur permukaan marmer menjadi sedikit bergelombang untuk membuatnya anti selip. Hal ini dapat dicapai dengan menggunakan jenis finishing tumbled dan brushed/leather. Slate Slate merupakan jenis batu alam yang sangat populer dipergunakan sebagai batu alam berkat fitur dan karakteristik dari batu tersebut. Batu ala mini merupakan jenis batu alam yang non-porous, tahan air, tahan api, anti-noda, dan anti selip. Proses pemasangan dan perawatan yang terbilang sangat mudah membuatnya menjadi pilihan banyak orang untuk dipergunakan pada teras dan jalan masuk rumah. Karakteristik batu ini membuatnya sering disebut sebagai jenis batu alam yang paling aman dipergunakan di area outdoor. Slate tersedia dalam beberapa pilihan warna yaitu coklat, abu-abu, hijau, dan juga orange. Slate memiliki variasi warna yang menarik dimana potongan yang berbeda akan memiliki variasi warna yang berbeda pula. Hal ini membuatnya mampu memberikan tampilan yang berbeda untuk pemasangan di satu area yang sama. Limestone Limestone merupakan batu alam yang umumnya terbentuk di perairan dangkal. Hal ini membuatnya lebih mudah untuk ditambang dan dikumpulkan. Tidak hanya itu, sifatnya yang lebih mudah untuk dipotong membuatnya cukup populer sebagai material bangunan dan dapat dipergunakan untuk segala area termasuk area outdoor. Pilihan warna limestone cukup beragam mulai dari putih hingga coklat. Namun, sebagian besar orang memilih batu alam jenis ini karena penampilan dan warnanya yang menyerupai kayu. Bagi Anda yang menyukai kayu sebagai bahan bangunan dapat menggunakan limestone di area outdoor hunian. Limestone memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap elemen alam. Hal ini sudah dibuktikan dengan keberadaan piramida di Mesir yang terbuat dari limestone dan telah berdiri selama ratusan tahun. Untuk itu, Anda dapat dengan yakin menggunakannya di area outdoor. Namun, mengingat sifatnya yang terbilang sangat porous alias sangat menyerap, penggunaan coating menjadi hal yang wajib dilakukan untuk melindungi batu tersebut dari noda, air, dan untuk memperkuat batu tersebut agar tidak mudah pecah. Sandstone Sandstone merupakan salah satu jenis batu alam yang juga ideal dipergunakan untuk area outdoor seperti teras, jalan masuk, area di sisi kolam renang, dan garasi. Sandstone sangat kuat terhadap elemen alam, panas matahari, hingga bahan-bahan yang bersifat asam. Batu alam yang satu ini juga tidak mudah pecah dan tahan lama. Namun perlu diperhatikan bahwa variasi warna sandstone sangat terbatas. Flagstone Untuk pilihan batu alam untuk area outdoor selanjutnya adalah flagstone. Batu alam jenis ini memiliki beberapa karakteristik yang membuatnya unggul dan cocok dijadikan pilihan untuk penggunaan outdoor. Dari segi ketahanan, flagstone memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap elemen alam, dimana batu ini mampu bertahan terhadap cuaca panas maupun dingin sekalipun tanpa mengalami kerusakan. Flagstone tidak membutuhkan perawatan yang rumit dan tersedia dalam berbagai pilihan warna yang menarik. Batu alam flagstone dapat dipergunakan di teras, patio, sisi kolam renang, dan lain sebagainya. Terlepas dari berbagai keunggulan yang dimiliki flagstone, ada beberapa kekurangan yang perlu diwaspadai. Batu ini akan menjadi sangat panas apabila terpapar oleh sinar matahari secara langsung dan menjadi sangat dingin saat cuaca sedang dingin. Selain itu, dalam kondisi basah, flagstone terbilang cukup licin sehingga Anda harus lebih berhati-hati. Tempat Terbaik Mendapatkan Batu Alam untuk Area Outdoor Setiap jenis batu alam memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pemilihan batu alam yang tepat untuk area outdoor dapat dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan masing-masing serta karakteristik dari batu alam itu sendiri. Selain itu, pertimbangkan pula tempat pembelian batu alam tersebut. Agar tidak salah dalam memilih, pastikan untuk membeli batu alam hanya di tempat terpercaya seperti Fagetti. Fagetti memiliki pengalaman selama puluhan tahun sebagai penyedia aneka jenis batu alam. Dengan lebih dari 900 jenis batu alam, Anda pasti akan menemukan batu alam yang paling tepat. Fagetti juga mumpuni dalam aspek lain sehubungan dengan batu alam mulai dari pemasangan hingga perawatan. Jadi, apapun kebutuhan batu alam Anda, Fagetti jawabannya. Fagetti siap membantu Anda

Pernah dengar kata niche? Niche adalah bagian dinding yang menjorok ke dalam, baik itu dalam ukuran kecil atau besar. Pada masa Romawi Kuno, niche menjadi ciri khas arsitektur setempat. Ukuran niche pada masa itu sangat besar untuk memajang patung dewa dan pahlawan. Tidak hanya di dalam bangunan, tapi ada juga niche di sisi luar bangunan. Niche berbentuk persegi panjang dalam posisi vertikal. Bagian atasnya melengkung. Beberapa di antaranya memiliki ukiran atau dekorasi dari batu alam. Sedangkan pada zaman modern ini, niche diadaptasi untuk dekorasi interior dan menyimpan peralatan rumah tangga. Bentuknya pun mengalami perubahan. Ada yang berbentuk lingkaran, persegi, segienam, dan sebagainya yang disesuaikan dengan masing-masing gaya interior. Objek yang diletakkan pada niche pun tidak sebatas patung, tapi bisa berupa piala, vas bunga, bingkai foto, peralatan mandi, bahkan TV. Anda pun bisa menghadirkan niche pada hunian masing-masing. Untuk kesan yang lebih mewah dan berkelas, niche dibuat menggunakan marmer. Berikut ini beberapa inspirasi desain niche marmer yang bisa Anda terapkan: Niche Marmer Minimalis untuk TV Hunian minimalis tidak memiliki banyak dekorasi. Apabila Anda ingin menghadirkan niche marmer, manfaatkan saja sebagai area meletakkan TV. Ukurannya besar, tingginya mencapai ujung langit-langit hunian. TV bisa diletakkan langsung pada niche atau menggunakan meja tambahan. Keunggulan memakai niche untuk TV adalah ruangan terlihat lapang, rapi, dan area duduk jadi lebih luas. Agar tampil lebih mewah lagi, pilihlah marmer dengan motif berukuran besar atau simetris seperti inspirasi di atas. Niche untuk dapur Menggunakan rak untuk meletakkan bumbu masak sudah terlalu mainstream. Beralihlah ke niche marmer yang membuat tampilan dapur menjadi lebih mewah sekaligus fungsional. Posisi niche ini ada di belakang kompor. Anda akan lebih mudah mengaksesnya dan bumbu-bumbu ini tidak akan membuat area masak terasa sempit. Penggunaan marmer untuk niche di dapur adalah pilihan yang tepat karena sifarnya tahan panas. Bagian latar niche dilapisi potongan-potongan kecil marmer. Alhasil, terciptalah efek mosaik. Sedangkan di sekelilingnya ada potongan marmer yang disusun menyerupai bata. Bagian bawah niche marmer ini perlu dibuat agak lebar supaya bumbu-bumbu tidak mudah jatuh. Niche Dekorasi Pada Area Tangga Kembali ke kemewahan ala Romawi kuno? Anda bisa melakukannya. Salah satu triknya adalah membuat niche marmer dengan bentuk bagian atas yang melengkung pada dinding di dekat tangga. Ukurannya perlu disesuaikan dengan besar ruangan agar terlihat seimbang. Pada inspirasi ini, area tangga dan dinding agak melengkung. Oleh karena itu niche juga perlu dibuat melengkung. Tujuannya supaya dekorasi yang dipajang dapat terlihat dari segala sisi dan tentunya terlihat serasi dengan area sekitarnya. Warna marmer untuk latar niche sebaiknya yang bersifat kontras dengan dinding sekitar dan objek dekorasinya. Misalnya dinding area tangga berwarna abu-abu muda dan dekorasi berwarna keemasan, maka pilihlah marmer warna hijau atau hitam. Tambahkan pencahayaan dari bawah atau atas untuk memperkuat point of interest. Baca Juga: Kamar Tidur Jadi Mewah Berkat Headboard Marmer Niche Marmer di Kamar Mandi Rak untuk peralatan kamar mandi perlu diganti secara berkala karena mudah berkarat dan lapuk akibat air. Bagi Anda yang tidak mau repot sekaligus menginginkan unsur kemewahan di kamar mandi, coba simak inspirasi niche marmer ini. Niche di kamar mandi dapat menghemat ruang karena peralatan mandi tersimpan dengan rapi serta tidak mengganggu ruang gerak penggunanya. Anda bisa menghemat biaya dalam waktu lama karena niche ini memiliki daya tahan yang kuat. Untuk tampilan memukau, buatlah niche menggunakan marmer yang sama dengan dinding di sekitarnya. Baca Juga: 6 Bangunan Monumen Terkenal di Dunia Yang Terbuat dari Batu Granit Niche Marmer untuk Kitchen Bar Modern Untuk hunian modern, niche juga bisa sedikit dimodifikasi. Inspirasi berikut cocok untuk Anda yang sudah terlanjur membangun hunian dan tidak mungkin mengeruk dinding. Niche dibuat dengan latar belakang marmer dan dibingkai menggunakan keramik. Bingkai ini dibuat menonjol untuk menciptakan kesan seakan ada dinding yang mundur ke belakang. Pada sisi kanan dan kiri ada rak ambalan yang turut mendukung kesan tersebut. Anda bisa menggunakan niche modifikasi ini di kitchen bar untuk meletakkan dekorasi serta botol minuman. Niche dengan Tepian Marmer Inspirasi selanjutnya ada niche berukuran besar dengan marmer pada kedua sisinya. Niche ini sendiri menggunakan material kayu untuk latar dan rak. Karena ukurannya besar, Anda dapat meletakkan aneka pajangan. Sedangkan rak bagian bawah bisa dimanfaatkan juga sebagai meja. Dengan syarat bagian bawah dikosongkan supaya kaki bisa leluasa bergerak. Baca Juga: Sambut New Normal, Fagetti Siap Layani Pelanggan Secara Penuh Niche Dekorasi dengan Marmer Segi Enam Apakah Anda penggemar tanaman hias dan suka meletakkannya di dalam hunian? Niche bisa menjadi tempat alternatif untuk memajangnya selain menggunakan rak atau tepian jendela. Inspirasi niche marmer kali ini berukuran mungil agar serasi dengan tanamannya. Bagian latar niche dibuat menggunakan marmer berbentuk segi enam. Nat sengaja menggunakan warna hitam dan dibuat tebal untuk mempertegas potongan marmer tersebut. Hasilnya cantik dan terciptalah gradasi marmer. Dinding di sekitarnya menggunakan keramik putih polos supaya niche menjadi fokus utama. Niche Marmer Kamuflase Niche marmer dengan efek kamuflase juga tidak kalah mewah dari niche lainnya. Marmer yang digunakan untuk latar sama dengan marmer untuk dinding di sekitarnya. Saat tidak ada dekorasi, niche ini tampak tidak ada. Sedangkan saat ada dekorasi, malah terlihat seperti melayang. Tapi, niche marmer dengan efek kamuflase ini baiknya diberi bingkai yang menonjol. Hal ini untuk menjaga dekorasi tetap ada pada tempatnya dan mencegah Anda menyenggolnya. Hadirkan Niche Marmer Terbaik Bersama Fagetti Batu marmer memang menjadi idola banyak orang berkat kemewahan dan daya tahannya. Tampilan yang dimiliki marmer cocok untuk hampir semua gaya interior bangunan. Corak marmer tidak ada batasannya karena dibuat oleh alam. Dengan demikian, pilihan Anda juga menjadi tidak terbatas. Semakin banyak pilihan maka Anda berpeluang untuk menemukan marmer yang paling sesuai dengan kebutuhan. Semua ini dapat Anda temukan di Fagetti. Perusahaan ini merupakan penyedia marmer dan batu alam terbaik dari sisi produk dan pelayanannya yang premium. Total jenis batu alam yang bisa ditemukan mencapai lebih dari 900 jenis. Batu-batu alam ini didatangkan dari segala penjuru dunia dengan kualitas terbaik. Mulai dari desain, pengukuran, pemotongan, pemasangan, hingga perawatan, semua bisa diserahkan kepada Fagetti. Menghadirkan niche marmer pun menjadi lebih mudah. Pengalaman Fagetti pada bidangnya selama 34 tahun menjadi bekal untuk melayani seluruh konsumen, baik hunian atau bangunan komersial. Tunggu apalagi, segera #CreateYourPerfection dan hadirkan niche marmer mewah bersama Fagetti.

Konsep rumah modern minimalis mengutamakan kesederhaan tata ruang, warna dan dekorasi. Desain minimalis juga diaplikasikan pada lantai. Penggunaan pelapis lantai yang tepat akan menyempurnakan rumah modern minimalis yang elegan, mewah tapi tidak berlebihan. Jenis lantai favorit untuk rumah modern minimalis Ada banyak jenis material pelapis lantai di pasaran dengan karakateristik yang berbeda-beda. Untuk lantai rumah modern minimalis, berikut ini material yang bisa Anda pilih: Marmer Dalam menciptakan interior minimalis yang luks, elemen- elemen penting yang hadir umumnya bersifat simpel, tidak kaku dan punya kesan mengundang perhatian. Melihat faktor- faktor tersebut di atas, tidak heran jika banyak yang menjatuhkan pilihan ke lantai marmer. Marmer sendiri sering dianggap sebagai salah satu batu alam yang paling elegan dan luks. Dari warna, tekstur hingga aspek geometris, marmer sanggup memenuhi semua elemen minimalis tersebut. Dari segi warna, marmer didominasi dengan warna-warna alam, seperti hitam, abu dan putih. Semuanya punya kesan menenangkan dan damai yang semakin menyempurnakan makna minimalis sesungguhnya. Baca juga: 8 Tips Memilih Marmer Putih untuk Kitchen Countertop Sedangkan dari segi tekstur, konsep fundamental minimalis mengutamakan kesederhanaan. Hal ini sangat cocok dengan tekstur marmeryang cantik apa adanya, tanpa perlu tambahan dekorasi seperti karpet atau aksesoris lainnya. Marmer juga hadir dengan urat atau garis alami yang tidak terbatas. Walaupun demikian, pola pada marmer tetap memenuhi konsep minimalis yang tidak norak dan bisa mengisi kekosongan tanpa terasa berlebihan. Granit Granit juga bisa menjadi pilihan lantai terbaik untuk rumah minimalis yang serba mewah dan luks, termasuk juga dari segi warna, tekstur dan motif. Namun ada beberapa perbedaan mendasar yang bisa dijadikan sebagai pertimbangan supaya rumah minimalis Anda tampil semakin berkelas. Granit umumnya lebih keras dan kuat dibandingkan marmer. Lalu struktur pori-pori granit lebih anti noda dan anti pudar dibandingkan dengan marmer, walaupun keduanya tetap bisa dilapisi coating untuk proteksi jangka panjang. Baca juga: Wajib Tahu! Do's and Don'ts Agar Keindahan Marmer Selalu Terjaga Granit umumnya mempunyai penampilan bintik-bintik khas yang indah, sehingga variasinya berbeda dari marmer yang penuh urat. Baik marmer dan granit memiliki karakteristik tersendiri, jadi semuanya kembali lagi kepada selera Anda. Prinsipnya, granit akan sangat cocok untuk hunian minimalis yang ingin tampil penuh karakter dan tanpa banyak perawatan yang merepotkan. Batu Alam Banyak alasan untuk memakai batu alam untuk bagian dari rumah idaman, termasuk juga untuk Anda yang sedang merancang rumah minimalis berpenampilan mewah. Batu alam terbentuk secara alami dari proses alam yang berlangsung selama bertahun-tahun lamanya. Alhasil, penampilan batu alam sangat unik dengan urat dan warna yang berbeda antara satu dengan lainnya. Banyak peminat interior sangat menyukai batu alam karena tidak ada dua keping yang identik, walaupun warnanya hampir sama. Walaupun tetangga Anda juga menggunakan batu alam, tetapi hasil luks yang muncul dari rumah ke rumah tetap akan berbeda. Perbedaan unik ini bukan hanya efektif untuk memberi kesan mewah yang timeless, tetapi juga sentuhan beda yang lain dan personal. Baca juga: Berkenalan dengan Onyx, Si Cantik Tembus Cahaya Selain marmer dan granit yang sudah dijelaskan sebelumnya, masih banyak jenis- jenis batu alam yang layak dijadikan sebagai lantai untuk rumah minimalis Anda seperti onyx, travertine, basalt, sand stone, quartzite, andesit dan lain-lain. Semakin Anda memahami perbedaan antara batu alam, maka hasil yang didapatkan juga tentunya akan semakin ideal. Tempat menemukan material Lantai rumah modern minimalis Sebagai salah satu rekomendasi lantai terbaik, batu alam memang sering menduduki peringkat atas untuk pilihan rumah bergaya elegan. Tidak terkecuali untuk rumah minimalis, pilihan seperti marmer, granit, onyx, travertine dan berbagai batu alam lainnya akan menjadi solusi yang sangat tepat untuk pemilik rumah atau gedung. Anda bisa mendapatkan material lantai rumah modern minimalis dari Fagetti. Sebagai supplier marmer, granit dan batu alam yang terdepan di Indonesia, Fagetti sangat memahami pentingnya kualitas produk, pemotongan, pemasangan dan perawatan lantai rumah modern minimalis. Telah berkecimpung di dunia produk- produk lantai sejak 1986, Fagetti memberikan produk premium untuk lantai yang terdiri dari 900 jenis batu alam dengan jenis, warna dan motif yang berbeda-beda, Dengan mengusung The Luxury of Natural Stone, Fagetti juga memberikan solusi menyeluruh untuk kebutuhan batu alam konsumen. Selain sebagai penyuplai utama batu alam, Fagetti juga menyediakan layanan instalasi pada proyek dan pemrosesan dengan teknologi tinggi, pemasangan hingga perawatan. Hubungi Fagetti untuk wujudkan lantai modern minimalis Anda.

Batu granit kerap dijadikan material untuk pembuatan patung dan monumen. Penggunaan batu granit untuk bangunan monumental sudah dilakukan orang sejak ribuan tahun lalu di Mesir Kuno. Tapi hingga kini, batu granit banyak dipilih untuk memperindah bangunan monumen terkenal di dunia. Berikut ini ulasan monumen terkenal di dunia yang dibangun dengan batu granit. Mount Rushmore, South Dakota Monumen Nasional Mount Rushmore adalah salah satu monumen legendaris yang tidak hanya terkenal di Amerika, namun juga di dunia. Terletak di Black Hills, South Dakota, monumen ini dikenal dengan ukiran kolosal yang menampilkan wajah empat presiden Amerika Serikat setinggi 18 meter. Keempatnya adalah George Washington, Thomas Jefferson, Theodore Roosevelt, dan Abraham Lincoln. Keempatnya dipilih masing-masing sebagai simbol dari kelahiran, pertumbuhan, perkembangan, dan pelestarian bangsa. Sebagian besar wilayah Mount Rushmore terdiri dari granit yang telah mengalami berbagai proses selama jutaan tahun. Pada tahun 1923 ide untuk membuat ukiran ini tercetus untuk meningkatkan pariwisata South Dakota oleh Doane Robinson. Sementara pemahat yang terlibat dalam proses pembuatannya adalah Gutzon Borglum dan putranya Lincoln Borglum. Pengerjaan ukiran ini memakan waktu selama 14 tahun sejak 1927-1941 dan sama sekali tidak menimbulkan korban jiwa dalam pembuatannya. Baca juga: Mengenal Aberdeen, Kota Granit di Skotlandia, Inggris Brihadeeswara Temple, India Terletak di Thanjavur, Kuil Brihadeeswara merupakan salah satu bangunan kuil terbesar di India Selatan. Bangunan ini didirikan pada tahun sekitar 1003 hingga 1010 M dan telah dinobatkan UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Kuil Brihadeeswara ini adalah kuil Hindu yang didedikasikan untuk Dewa Siwa dan dibangun dengan gaya arsitektur khas yang dikenal sebagai arsitektur Dravida. Ribuan ton granit digunakan sebagai material utama dalam pembuatan kuil yang juga dilengkapi menara setinggi 65.8 meter di mana tempat suci kuil ini berada. Puncak kuil ini sendiri terbuat dari segumpal granit yang mencapai 80 ton. Bagian paling menarik yang masih menjadi misteri adalah, semua pembangunan ini terjadi di abad ke-11 dengan sumber granit terdekat dari tempat dibangunnya kuil Brihadeeswara berjarak sekitar 60 km. Amenhotep III, London Penggunaan granit sejak zaman Mesir kuno dibuktikan oleh potongan patung Amenhotep III yang saat ini disimpan di British Museum. Potongan patung ini terbuat dari granit yang warnanya kemerahan akibat tingginya kadar bijih besi yang terkandung di dalamnya. Patung yang diperkirakan berasal dari tahun 1370 SM ini ditemukan pada tahun 1817 dalam keadaan rusak di Kuil Karnak, Mesir. Masing-masing bagian yang ditemukan tersebut adalah lengan dan kepala yang tampaknya telah mengalami modifikasi di masa lalu. Pemahat yang memahat patung ini dinilai terampil karena wajah dari raja yang dipahat masih dapat dikenali meski terlihat bekas percobaan modifikasi tersebut. Penemuan potongan patung ini sendiri dianggap sebagai keajaiban karena umumnya saat penguasa berganti, penguasa penerus akan memusnahkan seluruh patung dari penguasa sebelumnya. Diana, Princess of Wales Memorial Fountain, London Salah satu anggota keluarga kerajaan Inggris yaitu Diana, Princess of Wales meninggal dalam kecelakaan mobil pada tahun 1997. Pada tahun 2004, sebuah monumen pancuran air berbentuk aliran sungai diresmikan untuk mengenang Diana dan kecintaannya pada anak-anak. Monumen dari batu granit ini terletak dari sudut barat daya Hyde park, tepat di sebelah selatan Danau Serpentine. Proyek ini dimulai pada tahun 2001, dengan menggandeng arsitek landskap asal Amerika Serikat Kathryn Gustafson. Desain yang diusungnya melambangkan kepribadian inklusif Putri Diana sekaligus sebagai peringatan yang layak dan penghargaan atas sikapnya yang luar biasa. Monumen ini dibuat dengan menggunakan granit cornish yang berasal dari Irlandia Utara dan dibuat dengan perpaduan teknologi serta keterampilan tradisional. Baca juga: Yuk, Intip 5 Bangunan Marmer Paling Populer di Dunia! Vietnam Veterans Memorial, Washington, D.C. Vietnam Veterans Memorial adalah monumen peringatan yang dibangun untuk penghormatan kepada prajurit Amerika Serikat yang meninggal dalam pelayanan mereka di Vietnam dalam rentang waktu 1955-1975. Monumen ini sebenarnya terdiri dari 3 bagian yaitu Vietnam Veterans Memorial Wall, serta dua monumen lagi yaitu tugu The Three Soldiers dan Vietnam Women's Memorial. Monumen ini terletak di Constitution Gardens yang letaknya berdekatan dengan National Mall, Washington DC. Vietnam Veterans Memorial Wall adalah bagian utama dan yang paling terkenal dari monumen ini karena berukirkan lebih dari 58.000 nama prajurit Amerika Serikat yang gugur dalam Perang Vietnam. Tembok ini sendiri terbuat dari batu granit hitam yang didatangkan dari Bangalore, India. Tembok peringatan ini terdiri dari dua dinding yang ditata seperti huruf V jika dilihat dari atas. Titik tertinggi tembok ini adalah pada bagian pertemuan keduanya yang mencapai 3 meter. Titanic Monument, Washington, D.C. Siapa yang tidak familiar dengan kisah tragis kapal Titanic yang mengalami kecelakaan dan tenggelam dalam pelayaran pertamanya menuju Amerika pada tahun 1912. Kecelakaan kapal yang sebagian besar korban selamatnya adalah wanita dan anak-anak tersebut memiliki tempat sendiri yang membekas di hati banyak orang. Pada tahun 1931, Titanic Memorial didirikan di barat daya kota Washington DC untuk menghormati para pria yang merelakan nyawa mereka agar wanita dan anak-anak dapat diselamatkan dari kecelakaan tersebut. Baca juga: Kemilap Statuario, Marmer Putih Paling Eksotis Titanic Monument yang terletak di Washington Channel Park adalah salah satu dari banyak monumen yang dibangun untuk memperingati tragedi tenggelamnya kapal Titanic tersebut. Monumen ini dibuat dari granit merah dari Rhode Island dengan rancangan seorang seniman bernama Gertrude Vanderbilt Whitney dan dipahat oleh John Horrigan. Monumen berupa patung setinggi 13 kaki ini berbentuk seorang laki-laki yang setengah berpakaian dengan tangan terbuka, berdiri di atas dasar berbentuk persegi. Cara Mendapatkan Granit Terbaik Granit dengan ketangguhan dan keindahannya menjadi pilihan menarik untuk menyempurnakan kemegahan berbagai jenis bangunan. Namun meskipun dari alamnya sudah kuat dan indah, granit tetap memiliki karakteristik dan keunikan yang berbeda-beda. Untuk produk granit terbaik dengan beragam jenis, warna dan corak, Anda dapat menemukan di supplier terpercaya, yakni Fagetti. Fagetti menyediakan ratusan jenis granit dan marmer dengan total lebih dari 900 jenis yang didatangkan dari seluruh penjuru dunia. Apapun kebutuhan Anda terkait granit, mulai dari desain, instalasi hingga perawatan dapat Anda percayakan pada Fagetti. Baca juga: 7 Alasan Memakai Batu Alam untuk Rumah Idaman Melalui #CreateYourPerfection, Fagetti menawarkan pembuatan desain batu granit yang menarik sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda dan keluarga. Pengerjaannya desain, instalasi hingga perawatan akan diproses dengan menggunakan teknologi tinggi dan dikerjakan oleh tenaga ahli di bidangnya. Fagetti akan menjadi solusi bagi Anda yang menginginkan totalitas dan kesempurnaan. Pilih granit dan pesan sekarang.

Saat mendengar kata batu onyx, kebanyakan orang akan teringat dengan batu cincin yang berwarna hitam. Padahal ada juga onyx yang memiliki corak indah dan tembus pandang. Warnanya ada merah, oranye, cokelat, hijau, dan putih. Onyx cocok untuk menghiasi bangunan komersial atau pun hunian. Kemewahannya tidak kalah dari marmer dan granit yang lebih populer dijadikan pelapis bangunan. Apalagi jika dipadukan dengan indirect lighting. Cahaya akan menembus batu onyx sehingga siapa pun yang melihatnya dijamin akan terpukau. Sebenarnya, apa yang membuat batu alam onyx bersifat tembus cahaya? Lalu, seperti apa kriteria batu onyx ini? Selengkapnya, kita bahas bersama yuk. Pembentukan batu onyx Batu onyx atau ada yang menyebutnya marmer onyx terbentuk melalui endapan silika di dalam rongga gas lava. Endapan tersebut yang menciptakan corak pada batu onyx. Sedangkan sifat tembus pandangnya tercipta berkat lapisan mineral yang dikandungnya. Mineral tersebut adalah chalcedony dan cryptocrystalline yang terdiri dari intergrowtha, kuarsa halus kalsedon, silika, serta moganite. Kepercayaan Yunani Kuno terhadap batu onyx Nama batu onyx dalam bahasa Yunani berarti kuku. Hal ini dikarenakan warna batu onyx menyerupai warna kuku (tembus pandang, putih-krem). Orang Yunani percaya kalau batu onyx ini merupakan potongan kuku Dewi Venus. Konon, Dewi Venus tengah beristirahat di tepi Sungai Indus. Pada saat itu, Cupid memotong kuku Dewi Venus menggunakan anak panahnya. Semua bagian tubuh dewi itu suci. Sehingga saat tenggelam ke dasar sungai, potongan kuku berubah menjadi batu onyx. Selanjutnya batu onyx dijadikan batu pelindung. Batu ini kerap dibawa saat perang dan menyusuri jalan pada tengah malam. Pada upacara tertentu, batu onyx diukir dengan gambar dewa dan pahlawan kemudian dipajang. Sedangkan masyarakat India dan Persia percaya kalau batu onyx dapat melindungi mereka dari kuasa jahat dan mengurangi rasa sakit. Keunggulan Batu Onyx Kembali lagi ke pembahasan batu onyx untuk bangunan. Batu ini memiliki ragam keunggulan yang belum tentu dimiliki oleh batu alam lainnya, di antaranya adalah Batu onyx terdiri dari aneka corak Layaknya marmer, batu onyx ini terdiri dari aneka corak. Tidak ada yang bisa menyamainya karena corak ini dibuat oleh alam. Hal ini akan membuat bangunan Anda lebih unggul dari segi desain dan tidak ada duanya. Apabila Anda membutuhkan batu onyx dalam skala besar, sebaiknya diserahkan saja kepada importir batu alam yang profesional. Mereka akan membantu Anda menemukan batu onyx corak terbaik dengan jumlah banyak agar seluruh sudut interior terlihat seragam. Ruang sederhana jadi mewah Kemewahan yang dimiliki batu onyx tidak akan pudar meski diaplikasikan pada ruangan sederhana. Malahan batu ini akan menjadikan ruangan terlihat mewah tanpa usaha yang berlebihan. Cocok untuk interior klasik dan modern Secara umum, batu onyx cocok untuk segala jenis interior. Misalnya saja interior klasik yang akan terlihat lebih elegan dan berkelas jika menggunakan batu onyx. Serta interior modern yang akan tampil lebih mewah karenanya. Untuk kesan yang lebih dramatis, Anda bisa menambahkan pencahayaan dari balik batu onyx. Menambah nilai jual bangunan Penggunaan batu onyx pada suatu bangunan merupakan salah satu bentuk investasi. Pasalnya, batu onyx ini sangat cantik dan dapat menambah nilai jual bangunan di kemudian hari. Aneka jenis batu onyx Batu onyx dibagi menjadi 7 jenis berdasarkan kategori warna dan corak. Untuk memudahkan Anda mencari jenis onyx yang diinginkan, simak daftarnya berikut ini: Multicolor onyx lighting Multicolor onyx lighting memiliki warna dominasi cokelat. Sedangkan coraknya membentuk gelombang dengan aneka warna. Umumnya seperti beige, abu-abu, dan hijau tua. Tiger onyx Batu onyx itu mewah, tapi jika menggunakan tiger onyx dijamin akan lebih mewah lagi. Jenis batu onyx yang satu ini didominasi warna cokelat. Menariknya, corak tiger onyx memiliki warna putih dan emas. Corak batu ini cenderung ke arah vertikal. Green onyx Kebanyakan batu alam didominasi warna putih, hitam, cokelat, dan merah. Bagaimana untuk batu untuk para penggemar warna hijau? Tenang, karena ada green onyx. Sesuai dengan namanya, batu ini didominasi warna hijau. Coraknya sangat beragam. Ada yang yang bergelombang, membentuk peta, hingga menyerupai sisik ular. Penggunaan batu onyx warna hijau dapat membuat interior tampak alami dan menenangkan. Wooden onyx Wooden onyx diberi nama demikian karena penampilannya mirip dengan material kayu. Warnanya didominasi oleh cokelat. Sedangkan coraknya seperti tekstur kayu dengan garis-garis yang halus. Tidak hanya menawarkan kemewahan, batu onyx jenis ini dapat menciptakan nuansa hangat dan natural. Sangat cocok untuk interior hunian. Honey onyx Corak honey onyx sangat abstrak. Jika menemukan yang tepat, estetika interior bangunan akan terlihat sempurna. Warna honey onyx ini oranye kekuningan, layaknya madu. Bila dipadukan dengan indirect lighting warna kuning, jadi semakin cantik. Volcano onyx Jenis volcano onyx didominasi warna merah dengan sedikit semburat berwarna putih serta cokelat. Coraknya bisa dibilang abstrak. Di satu sisi seperti aliran lava, di sisi lainnya bagai ceruk lava. Ultraviolet onyx Jenis ultraviolet onyx memiliki warna cokelat keunguan. Coraknya besar-besar dengan bentuk yang hampir bulat. Tepinya diiringi dengan semburat garis-garis tipis berwarna putih. Aplikasi batu Onyx pada bangunan Batu onyx memiliki sifat yang tembus pandang. Oleh karenanya batu onyx paling cocok dijadikan pelapis backlit. Backlit sendiri merupakan dinding atau bidang tertutup yang dilengkapi dengan sumber cahaya dari bagian belakang. Cahaya ini akan berpendar melalui batu onyx dan tampilannya sangat memukau. Coraknya akan terlihat lebih tegas. Berbeda dengan pencahayaan dari bawah atau samping. Selain untuk dinding, batu onyx juga cocok untuk backlit pada area meja, bar, dan wastafel. Menemukan batu onyx di tempat terbaik Seperti yang sudah dijelaskan, batu onyx memiliki banyak jenis dan coraknya terbuat secara alami. Untuk menemukan batu onyx yang paling pas dengan keinginan, Anda perlu mencari banyak referensi dan membandingkan masing-masing corak. Semakin banyak pilihan, semakin besar peluang Anda mendapatkannya. Fagetti adalah perusahaan yang bergerak di bidang batu alam dan menyediakan lebih dari 900 jenis batu alam. Membantu Anda untuk mencari corak batu onyx dalam skala besar adalah salah satu bentuk pelayanan Fagetti. Fagetti turut menyediakan jasa pemotongan batu alam menggunakan mesin dengan fitur high speed cutting. Hasilnya dijamin presisi dan konsisten. Batu si cantik tembus pandang ini tersedia di Fagetti. Selamat memilih koleksi batu onyx! Hubungi Kami #CreateYourPerfection

Batu marmer sangat digemari pemilik bangunan karena daya tahannya yang kuat. Meski terkenal kuat, bukan berarti Anda dapat memperlakukan marmer dengan sembarangan. Perlakuan yang kurang tepat akan membuat marmer mudah rusak dan tidak cantik lagi. Jika sudah rusak, maka Anda perlu mengeluarkan budget lebih untuk memperbaikinya. Sedangkan perlakuan yang tepat akan membuat marmer menjadi semakin awet, bahkan melebihi usia pemakaian rata-rata. Simak cara merawat marmer yang benar serta hal-hal penting yang harus dilakukan atau sebaliknya harus dihindari. Hal-hal yang harus dilakukan pada marmer Dalam merawat marmer, hal-hal yang perlu Anda lakukan ini sebenarnya sangat mudah, tapi memiliki peran penting bagi keawetan marmer. Gunakan coaster Apakah Anda memiliki meja makan dari batu marmer? Kalau begitu, biasakan untuk menggunakan coaster atau alas gelas sebelum meletakkan gelas di atas meja marmer. Hal ini harus dilakukan khususnya saat menyajikan gelas berisi minuman asam dan beralkohol. Apabila minuman ini tumpah, maka cairan akan tertahan di coaster dan tidak merusak permukaan meja marmer. Gunakan tatakan alat makan Ada banyak hal menyebalkan yang bisa terjadi di atas meja makan. Di antaranya adalah goresan pada permukaan meja. Kebanyakan alat makan memiliki sudut yang runcing. Sebut saja seperti garpu, pisau, dan sumpit. Tentu Anda tidak ingin permukaan meja marmer terbaret saat meletakkan alat makan ini. Belum lagi jika ada makanan yang terjatuh. Noda bisa membekas di lapisan marmer. Jadi, gunakan tatakan alat makan untuk mencegah munculnya goresan. Selain tatakan alat makan, Anda juga bisa menggunakan placemat untuk menghindari noda makanan langsung mengenai permukaan marmer. Penggunaan tatakan alat makan dan placemat bisa disesuaikan dengan warna meja marmer supaya tampil semakin cantik. Baca juga: Kamar Tidur Jadi Mewah Berkat Headboard Marmer Bersihkan debu secara rutin Batu marmer wajib dibersihkan dari debu secara rutin. Cara merawat marmer paling dasar ini dapat mencegah marmer menjadi kusam dan berkerak. Gunakan kain berserat lembut atau kemoceng untuk menyingkirkan debu dari meja marmer. Sedangkan untuk lantai marmer, gunakan vacuum cleaner tenaga baterai dengan ujung sikat yang lembut. Jangan menggunakan vacuum cleaner dengan roda dan selang. Hindari juga penggunaan sapu ijuk karena teksturnya berpotensi membuat permukaan marmer baret. Hanya gunakan pembersih khusus Di luar sana ada banyak tips mudah membersihkan batu marmer menggunakan alat dan bahan yang ada di rumah. Beberapa mungkin efektif, lainnya belum tentu. Salah-salah, marmer malah jadi rusak. Jadi, pastikan untuk menggunakan pembersih khusus untuk marmer. Bukan cairan pembersih lantai biasa. Baca juga: Hellenoz Luncurkan Surface Disinfectant Khusus Marmer Pembersih khusus untuk marmer ada banyak rupanya. Ada yang berupa sabun atau cairan pembersih dengan kandungan pH netral. Pembersih ini berguna untuk menghilangkan noda pada permukaan marmer. Pada saat menggunakannya, pastikan untuk memakai sarung tangan dan ikuti cara pemakaian yang dianjurkan. Ada juga yang berbentuk bubuk untuk menyamarkan goresan tipis pada permukaan marmer. Menggunakan tenaga ahli Batu marmer berbeda dengan material bangunan lain yang mudah dikerjakan dan dirawat sendiri. Jadi, serahkan urusan ini kepada tenaga ahli. Misalnya untuk pemasangan. Hasil pemasangan dan pemotongan akan sempurna di tangan para ahlinya. Tampilan interior jadi lebih elegan dan resiko retak akibat salah pasang bisa dihindari. Begitu pula untuk urusan perawatan tahunan. Batu marmer perlu dipoles setiap tahun agar tetap mengkilap. Perawatan ini memakan waktu dan membutuhkan alat khusus. Daripada gagal bereksperimen sendiri, lebih baik serahkan ke tenaga ahli yang sudah berpengalaman, bukan? Baca juga: Travertine, Batu Alam Nan Eksotis untuk Material Dinding dan Lantai Hal-hal yang harus dihindari pada marmer Setelah memahami apa yang perlu dilakukan terhadap batu marmer, mari lanjut ke hal-hal yang perlu Anda hindari. Menggunakan alas kaki dengan hak runcing Menggunakan alas kaki dengan hak tinggi memang membuat penampilan lebih elegan. Tapi sebaiknya dihindari saat masuk ke ruangan dengan lantai marmer. Terutama untuk alas kaki hak tinggi dengan ujung yang runcing. Bila perlu, sediakan alas kaki khusus di dekat pintu. Setiap hendak memasuki ruangan, Anda bisa menukar alas kaki dan permukaan marmer pun terjaga. Keset juga perlu disiapkan supaya orang yang baru datang bisa membersihkan bagian bawah alas kaki dari debu serta tanah. Bersihkan marmer dengan cuka Cuka adalah bahan yang mudah ditemukan di dapur masyarakat Indonesia. Selain berguna untuk menyedapkan masakan, cuka juga sering digunakan untuk bersih-bersih. Kandungan asamnya mampu menyingkirkan noda membandel pada peralatan masak, kaca, karpet, dan sebagainya. Sayangnya, Anda tidak boleh mencoba khasiat cuka pada batu marmer kesayangan. Kandungan asamnya tidak hanya menghilangkan noda, tapi juga kilau dan tekstur dari marmer itu sendiri. Baca juga: Kini Beli Marmer Fagetti Bisa Online Menempatkan aneka kosmetik secara langsung Apakah Anda memiliki wastafel dan meja rias dari batu marmer? Kalau iya, maka hindarilah menempatkan aneka kosmetik secara langsung. Kosmetik yang dimaksud adalah cat kuku, parfum, cologne, hairspray, pasta gigi, sabun, dan sebagainya. Kosmetik-kosmetik tersebut berpotensi menciptakan bekas lingkaran pada permukaan marmer. Hal ini disebabkan kandungan alkohol pada kosmetik yang tercecer. Sebaiknya gunakan wadah atau rak tambahan sebagai pembatas antara kosmetik dan permukaan marmer. Pilihlah wadah yang desainnya senada dengan konsep ruangan dan marmer agar nilai estetika tetap terjaga. Membiarkan noda menempel Batu marmer memiliki pori-pori yang mudah menyerap cairan, termasuk noda. Noda pada marmer umumnya bisa disingkirkan dengan cairan pembersih khusus. Tapi, membiarkan noda tersebut menempel dalam waktu lama akan membuatnya sulit dibersihkan. Oleh karena itu, sebisa mungkin segera bersihkan marmer setelah permukaannya terkena noda. Menggunakan spons cuci piring Meski ada noda membandel, hindari menggunakan spons cuci piring yang bersabut. Material tersebut mungkin terasa dan terlihat halus, namun kasar bagi marmer. Bersabarlah dan ulangi proses pembersihan yang tepat hingga noda menghilang. Gosok bagian marmer yang bernoda menggunakan cairan pembersih khusus dan kain lembut. Menduduki countertop marmer Marmer memiliki daya topang yang kuat. Tapi marmer untuk countertop agak berbeda. Anda sebaiknya tidak menduduki countertop tersebut. Pasalnya, countertop marmer tidak memiliki fleksibilitas seperti countertop dari plywood. Menduduki countertop marmer hanya akan membuatnya retak. Begitu pula dengan beban dari peralatan masak. Sebaiknya ditata secara merata supaya tidak ada beban berlebih di satu sudut. Demikian daftar hal-hal yang harus dilakukan dan dihindari terhadap material marmer agar awet lebih lama. Cara merawat marmer harian bisa Anda lakukan sendiri. Sedangkan perawatan marmer tahunan dan skala besar, serahkan kepada Fagetti. Fagetti adalah perusahaan penyedia lebih dari 900 jenis batu alam. Perusahaan ini juga melayani permintaan untuk pemotongan marmer dengan teknologi tinggi, pemasangan, dan perawatan marmer. Dengan teknologi terkini dan pengalaman puluhan tahun di bidangnya, Fagetti akan membantu Anda mendapatkan marmer terindah. Hubungi Fagetti via WhatsApp dengan klik link berikut ini: Kirim Pesan ke Fagetti.

Marmer putih merupakan material paling populer untuk dipergunakan sebagai countertop dapur. Warna yang netral ini cocok dipadukan dengan segala jenis pilihan warna dan desain interior dapur. Marmer putih mampu memberikan kesan mewah dan minimalis yang menyempurnakan keindahan dapur. Terlepas dari semua pesona yang ditawarkan, marmer bukannya tidak memiliki kekurangan. Dilihat dari tingkat hardness menggunakan skala Mohs, marmer berada pada angka 4 yang berarti batu alam ini cukup lembut dan mudah tergores apabila tidak diberi perlindungan tambahan menggunakan coating. Selain itu, marmer, sebagai jenis metafoliated metamorphic rock yang tersusun dari kalsium karbonat atau magnesium karbonat akan bereaksi negatif apabila terkena cairan yang bersifat asam seperti cuka dan jeruk nipis. Hal ini tentu saja menjadi kekhawatiran tersendiri bagi pemilik dapur. Namun, Anda tidak perlu khawatir. Beberapa tips berikut dapat membantu Anda dalam memilih marmer putih yang tepat untuk countertop dapur yang fungsional, indah, dan tahan lama. 1. Pilih jenis marmer putih yang paling sesuai Marmer putih sebagai kitchen countertop memiliki keunggulan dibanding warna marmer lainnya. Cairan asam seperti cuka dan jeruk nipis akan menimbulkan garis atau bercak putih pada permukaan marmer. Bercak atau noda tersebut akan terlihat lebih jelas pada marmer berwarna lain dibandingkan dengan marmer putih. Artinya, bila Anda tidak ingin noda tersebut terpampang nyata di kitchen countertop, pilihlah marmer putih. Untuk varian atau pilihan marmer putih itu sendiri sangatlah beragam. Marmer Statuario, Carrara, dan Calacatta merupakan varian yang sangat terkenal dengan kualitasnya. Namun, Anda juga dapat menemukan begitu banyak varian marmer putih lainnya yang bisa dipilih sesuai selera. Baca juga: Kemilap Statuario, Marmer Putih Paling Diminati Pasar 2. Pertimbangkan pola veins pada marmer Pola veins pada marmer merupakan salah satu faktor yang membuat tampilannya menjadi lebih indah. Dalam memilih marmer putih sebagai countertop¸ Anda perlu juga mempertimbangkan aspek yang satu ini. Sebelumnya, perlu dipahami bahwa setiap lembaran batu marmer yang berasal dari tambang yang berbeda akan memiliki pola urat yang berbeda pula. Untuk mendapatkan pola veins yang unik dan menarik, pergunakan cara pemotongan lembaran yang berbeda. Ada dua cara memotong slab marmer untuk mendapatkan hasil yang unik tersebut, yaitu: Cross cut (fleuri cut). Jenis potongan ini akan menghasilkan pola veins yang menyerupai bunga yang sedang mekar dan mengembang Vein cut (striato). Jenis potongan ini akan menghasilkan pola veins dengan tampilan linear berupa garis-garis belang. Jenis potongan yang dipergunakan dapat disesuaikan dengan hasil akhir dan tampilan yang diinginkan. 3. Pilih jenis finishing yang tepat Teknologi dan inovasi yang terus berkembang saat ini telah menghasilkan kemajuan dalam berbagai bidang, salah satunya adalah perkembangan dalam teknis dan metode finishing marmer. Saat ini ada begitu banyak teknik finishing dengan hasil akhir yang beragam misalnya leather, brushed, polished, river wash finish, dan honed. Dari berbagai pilihan teknik finishing tersebut, teknik polished dengan hasil akhir yang mengkilat dan honed dengan hasil akhir yang matte merupakan teknik yang populer. Untuk kitchen countertop berupa marmer putih, jenis finishing yang lebih disarankan adalah teknik honed. Baca juga: 5 Ide Penggunaan Marmer dalam Desain Interior Hasil akhir yang matte membuat permukaan meja tidak terlalu licin dan lebih nyaman untuk dipergunakan dalam mengolah makanan. Tidak hanya itu, garis atau bekas noda dari cairan asam yang mengenai permukaan meja akan lebih tersamarkan dibandingkan dengan marmer yang diberi finishing teknik polished. 4. Pilih batu marmer yang berkualitas Statuario dan Calacatta merupakan jenis marmer putih yang paling populer dan dicari banyak orang. Apabila Anda ingin menggunakan marmer dari kedua tipe tersebut, pastikan terlebih dahulu bahwa batu marmer yang Anda pilih benar-benar asli. Kedua jenis marmer putih tersebut yaitu Statuario dan Calacatta berasal dari pertambangan di area pegunungan di negara Italia dan bukan dari tempat lain. Namun perlu juga dipahami bahwa pilihan marmer putih yang ada saat ini tidak hanya terbatas pada dua tipe atau varian tersebut. Tersedia berbagai tipe lain dengan pesona yang tidak kalah menawan. Terlepas dari apapun tipe atau varian marmer putih yang Anda pilih, pastikan bahwa marmer tersebut benar-benar asli dan sesuai dengan negara asalnya untuk mendapatkan kualitas dan hasil terbaik. 5. Tampilan akhir dari slab marmer yang padu Dalam pemilihan marmer sebagai kitchen countertop¸ Anda perlu mempertimbangkan hasil atau tampilan akhir dari countertop tersebut, terutama bila Anda menggunakan slab marmer yang berbeda. Prinsip dasar dalam hal ini adalah sebisa mungkin menggunakan lembaran yang panjang tanpa ada sambungan. Namun apabila hal ini tidak memungkinkan, pertimbangkan bagaimana cara menyambung lempengan yang berbeda untuk menghasilkan pola yang serupa. Penempatan lempengan marmer perlu diatur sedemikian rupa untuk memberikan tampilan yang menawan layaknya sebuah karya seni. Jangan sampai sambungan dari lempengan yang berbeda memiliki pola veins yang sangat berbeda dengan lempengan sebelumnya. Perbedaan seperti ini akan membuat countertop tersebut tidak menjadi satu kesatuan, dan tentu saja akan membuatnya kurang menarik. 6. Membedakan antara fissure dan crack Dalam memilih marmer putih sebagai kitchen countertop, Anda mungkin menemukan retakan atau celah pada permukaan marmer. Berkaitan dengan hal ini, perlu dipahami ada yang disebut dengan fissure dan ada yang disebut dengan crack. Fissure merupakan celah yang muncul secara alami dan tidak mengurangi integritas dan kekuatan dari marmer itu sendiri. Sementara crack terjadi akibat penanganan yang kurang baik atau bisa muncul karena marmer tersebut pernah terjatuh. Tidak ada salahnya untuk menggunakan marmer putih yang memiliki fissure untuk memberikan tampilan rustic, namun jangan pernah memilih marmer yang memiliki crack. Untuk informasi lebih lanjut, konsultasikan hal ini dengan penyedia atau supplier batu marmer. 7. Perlindungan marmer putih dari noda Pemberian lapisan pelindung atau coating pada kitchen countertop dari marmer putih merupakan hal yang mutlak dilakukan untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap marmer. Selain melindungi marmer dari kotoran, pemberian juga dapat memberi perlindungan terhadap cairan asam dari bahan makanan. Noda dari cairan asam yang mengenai marmer yang telah diberi coating dapat dibersihkan menggunakan pembersih khusus. Namun, hal ini akan lebih sulit dilakukan apabila marmer tersebut tidak diberi coating. 8. Pilih tempat pembelian marmer putih terbaik Untuk mendapatkan marmer putih terbaik untuk kitchen countertop, pastikan untuk membelinya hanya di supplier terpercaya seperti Fagetti. Perusahaan ini memiliki lebih dari 100 jenis marmer putih dengan berbagai variasi urat yang mewah dan ekslusif. Baca juga: Marmer Fagetti Penuhi Ekspetasi Tinggi Para Pemilik Proyek Prestisius Berbekal pengalaman selama puluhan tahun, Fagetti siap melayani Anda dalam berbagai hal berkaitan dengan marmer. Fagetti menyediakan ragam jenis marmer dalam aneka warna yang berasal dari berbagai negara. Selain itu, Fagetti juga menyediakan layanan pemrosesan marmer dengan teknologi tinggi, pemasangan dan perawatan marmer. Tunggu apa lagi, hubungi Fagetti sekarang juga untuk mendapatkan marmer putih terbaik untuk kitchen countertop impian Anda. Hubungi Fagetti via WhatsApp dengan klik link berikut ini: Kirim Pesan ke Fagetti.